
Biasanya yang menjadi sumber konflik di rumah kami adalah: dia overwork dan sulit bagi waktu buat keluarga. Weekend masih urus kerjaan, weekend masih banyak nerima telpon urusan kerjaan, bla bla bla masalah kerjaan lah pokoknya.
Nah setelah kasus korona merebak, perusahaan kan libur sementara, semua orang ‘lengket’ di Cina pasca Sincia dan percuma perusahaan buka tapi nggak ada pegawai kecuali bapak nya anak saya. So masalah kerjaan yang over, no more. Sekarang dia udah punya waktu yang super banyak di rumah and thats great.
Tapi yang namanya manusia yak, nggak ada yang pas nya, pasti ada aja keluhan. Ha ha ha
Dan kali ini keluhan saya ke dia jatuh pada. . . . “Masalah dudukan toilet.”
I know kalian pasti mikir ‘a b*tch nggak pernah puas, apaan sih masalah dudukan toilet ribut banget ampe bikin post’.
It just, saya udah nyemplung ke toilet so many time because dia nggak taroh lagi itu dudukan toilet. Khususnya di pagi hari gaes otak masih loading ya iya suka kejebak sama dudukan toilet.
Anyway ada yang punya masalah sama? Ada tips tidak gimana ‘mengajarkannya’ naroh dudukan toilet ke tempat semula dan membuat rumah harmonis kembali?